3 Tujuan Investasi Jangka Pendek hingga Tips Mencapainya

3 Tujuan Investasi Jangka Pendek hingga Tips Mencapainya
Ilustrasi tujuan investasi jangka pendek (Foto: Canva Pro)

duniafinansial.com – Tujuan investasi jangka pendek pada dasarnya pasti dimiliki oleh setiap investor. Hal itu biasanya berkaitan dengan keuntungan investasi jangka pendek.

Beberapa tujuan jangka pendeknya, antara lain, pengembangan modal yang dimiliki atau hanya untuk pencairan dana sewaktu-waktu.

Di lain sisi, tujuan investasi sendiri bergantung pada motivasi serta preferensi seorang investor. Dengan tujuan yang tepat, investor akan mendapatkan keuntungan investasi jangka pendek jika ia menginginkannya.

Nah, untuk mengetahui apa saja tujuan investasi jangka pendek hingga sejumlah tips untuk mencapainya, simak ulasannya berikut ini.

Apa Itu Investasi Jangka Pendek?

Investasi jangka pendek berarti investasi yang sifatnya sementara. Jenis investasi yang satu ini biasanya memberikan keuntungan yang bisa ditarik dalam jangka waktu yang lebih cepat. 

Dengan investasi jangka pendek, investor mendapatkan keleluasaan untuk menetapkan waktu mereka dalam melakukan investasi.

Biasanya, investasi jangka pendek ini dilakukan pada rentang 1 bulan sampai dengan 12 bulan. Meski sifatnya sementara, investasi jangka pendek pada dasarnya bisa juga memberikan keuntungan yang besar bagi investor. 

Faktor yang mempengaruhi hal itu, di antaranya kenaikan suku bunga serta modal awal yang dialokasikan.

Tujuan Investasi Jangka Pendek

Berikut ini beberapa tujuan dari investasi jangka pendek yang penting untuk diketahui.

1. Memanfaatkan Kelebihan Cash Flow

Tujuan investasi jangka pendek yang pertama adalah untuk memanfaatkan kelebihan cash flow.  

Salah satu manfaat dari investasi jangka pendek adalah untuk menjaga aset keuangan tetap dalam kondisi sehat tanpa terganggu desakan kebutuhan lain.

2. Mendapatkan Tambahan Dana

Jika masa investasi telah berakhir maka investor akan mendapatkan imbal balik (return) sesuai dengan kondisi pasar serta perjanjian dengan pihak pengelola dana. 

Bentuk imbal balik ini biasanya adalah capital gain, yang dianggap sebagai tambahan dana atau hasil pengembangan dari modal pokok yang dulu disetorkan.

3. Modal Dapat Dicairkan Kembali

Dengan jangka waktu yang pendek dan tidak selalu terikat oleh perjanjian tenggat, investor pun dapat mencairkan kembali dana modalnya plus tambahan dana yang diperolehnya kapan saja ia memerlukannya.

Jadi, jika suatu waktu investor membutuhkan dana mendadak karena kebutuhan mendesak maka dana tersebut bisa segera dicairkan tanpa dipotong biaya sanksi.

Keuntungan Investasi Jangka Pendek

Investasi jangka pendek dan jangka panjang pada dasarnya punya beberapa keuntungan yang bisa dirasakan oleh para investor. Berikut ini beberapa keuntungan investasi jangka pendek.

1. Untung Lebih Cepat

Keuntungan investasi jangka pendek yang pertama adalah investor lebih leluasa menetapkan waktu berinvestasi. 

Investasi jangka pendek pun dianggap menawarkan tingkat keuntungan yang lebih cepat karena jangka waktu yang berkisar mulai dari 1 bulan hingga 12 bulan. Keuntungan yang diperoleh pun akan dipengaruhi oleh tingkat suku bunga. 

2. Fleksibilitas

Keuntungan investasi jangka pendek berikutnya adalah fleksibilitas, yang mengacu pada kemudahan investor untuk mencairkan aset investasi menjadi uang tunai. 

Artinya, investor dapat mengambil keuntungan serta sebagian dari modal yang ditanamkan di instrumen investasi jangka pendek bagi kebutuhan mendadak.

3. Tabungan Dana Darurat

Selanjutnya, keuntungan investasi jangka pendek adalah sebagai tabungan dana darurat. Pada dasarnya, menyimpan dana darurat pada instrumen investasi jangka pendek akan memberikan kesempatan meraih keuntungan dari naiknya nilai investasi.

Jenis-jenis Instrumen Investasi Jangka Pendek

Terdapat 3 jenis instrumen investasi jangka pendek yang lumayan populer di masyarakat. Berikut ini penjelasan masing-masingnya.

1. Reksadana

Reksadana adalah jenis instrumen investasi jangka pendek berupa produk investasi berbentuk kumpulan dana yang dikelola sebagai modal investasi.

Modal tersebut nantinya akan dikonversikan menjadi beragam jenis produk, misalnya saham, obligasi, dan produk keuangan serta investasi lainnya. 

Manajer investasi, manajemen, atau lembaga profesional yang bertugas untuk mengelola kegiatan investasi, nantinya akan menjadi pihak pengelola dana yang terkumpul tersebut.

2. Deposito

Instrumen investasi jangka pendek lainnya adalah deposito. Fungsinya hampir sama dengan tabungan, yakni medium penyimpanan dana. 

Ketika kamu ingin menyimpan dana di deposito kamu dapat memilih tenor/jangka waktu yang perlu disetujui untuk dapat mengambil kembali modal investasi dan keuntungan yang akan diperoleh dari program deposito dimaksud.

3. Obligasi 

Pilihan lainnya yang baik sebagai instrumen investasi jangka pendek adalah obligasi, yaitu surat pernyataan utang yang diterbitkan oleh pemerintah maupun korporasi. 

Adapun instrumen investasi yang satu ini juga bisa diterbitkan oleh badan usaha perseorangan. 

Pada obligasi yang diterbitkan, akan tercantum pernyataan bahwa setiap pembeliannya mempunyai bunga yang akan berkembang dan memberikan keuntungan bagi pemiliknya dengan jangka waktu tertentu. 

Secara umum, obligasi punya waktu jatuh tempo mulai dari 1 tahun sampai dengan 10 tahun. Pemegang investasi ini akan mendapatkan tanda kepemilikan berupa kupon maupun bunga.

Tips Mencapai Tujuan Keuangan Jangka Pendek

Setelah mengetahui apa saja tujuannya, sekarang saatnya untuk menyimak beberapa tips untuk mencapai tujuan keuangan jangka pendek. Berikut ini ulasannya.

1. Tentukan Tujuan Keuangan

Tujuan keuangan yang jelas penting untuk dimiliki oleh seorang investor. Contohnya saja untuk dana darurat, dana liburan, membeli gadget terbaru, dan lain-lain. 

Kemudian, juga penting untuk menentukan besaran dana dan waktu yang diperlukan untuk mencapai tujuan keuangan itu. 

2. Pilih Instrumen Investasi

Instrumen yang pas bagi tujuan keuangan jangka pendek, yakni instrumen investasi konservatif. Hal itu karena adanya keterbatasan waktu pada jenis investasi ini.

3. Disiplin dan Konsisten

Untuk tujuan keuangan, kunci sukses berikutnya adalah disiplin dan konsisten. Dengan demikian, penerapan tujuan keuangan jangka pendek pun nantinya akan lebih mudah sebab perjalanan investasi yang dilalui tidaklah panjang. 

Nah, itulah tadi ulasan terkait tujuan investasi jangka pendek hingga sederet keuntungannya yang penting untuk diketahui.

Dengan menerapkan beberapa tips di atas dan menemukan instrumen investasi jangka pendek yang tepat, kamu pun bisa mewujudkan tujuan keuangan yang diinginkan.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index