Perbedaan Emas Putih dan Emas Kuning: Mana yang Lebih Mahal?

Perbedaan Emas Putih dan Emas Kuning: Mana yang Lebih Mahal?
Ilustrasi perbedaan emas putih dan emas kuning (Foto: Canva Pro)

duniafinansial.com — Perbedaan emas putih dan emas kuning tentunya penting diperhatikan terlebih dahulu sebelum nantinya kamu membeli salah satunya.

Seperti diketahui, emas memang bukan berwarna kuning pekat saja sebab emas putih yang ditemukan pada abad ke-19 juga telah menjadi idaman di kalangan penggemar perhiasan.

Memiliki tampilan yang bersih dan menawan serta warna yang berbeda, kualitas emas putih sebetulnya tidak dapat disamakan dengan emas kuning.

Hal itu karena ada banyak faktor yang bisa mengindikasikan perbedaan di antara kedua jenis emas ini dari sisi kualitasnya sebagai perhiasan serta aset investasi.

Nah, untuk mengetahui lebih jauh tentang apa saja perbedaan antara emas putih serta emas kuning, simak ulasan selengkapnya berikut ini.

Perbedaan Emas Putih dan Emas Kuning

Kerap dianggap sama, sebetulnya ada beberapa perbedaan emas putih dan emas kuning yang perlu diketahui dan dapat menjadi pertimbangan sebelum membeli. Berikut ini penjelasan selengkapnya.

1. Warna

Perbedaan pertama antara emas putih dan emas kuning adalah pada warnanya. Jika emas putih tampak seperti platinum maka emas kuning punya warna yang kuning pekat.

Adapun campuran emas dengan logam putih dan lapisan rhodium menyebabkan emas putih punya warna putih berkilau yang terkesan modern serta berkelas.

Di lain sisi, emas kuning dengan warnanya yang khas punya nuansa klasik serta hangat. Tampilannya pun sangat khas dan sering dikaitkan dengan kekayaan plus kesejahteraan.

Sering kali pula, emas putih akan ditemukan di perhiasan dengan desain kontemporer, sementara perhiasan emas kuning tampak lebih klasik.

2. Kandungan

Aspek penting lainnya yang menjadi pembeda antara emas putih dan emas kuning, yakni terkait kandungan/komposisinya.

Emas putih sendiri diketahui dibuat dari kombinasi antara emas dan logam putih, misalnya palladium atau nikel. Kemudian, emas pun dilapisi dengan rhodium supaya tampak lebih cerah.

Sementara itu, biasanya emas kuning mengandung emas murni 24 karat atau dicampur dengan logam lain guna meningkatkan ketahanannya, misalnya tembaga, seng, dan perak.

Kandungan emas murni dalam emas kuning cenderung lebih banyak ketimbang emas putih sehingga emas kuning pun memiliki warna khas emas yang pekat.

Sering kali, emas putih ditemukan dalam bentuk perhiasan ketimbang bentuk batangan yang biasanya disimpan sebagai aset investasi.

3. Ketahanan

Perbedaan berikutnya antara emas putih dan emas kuning, yakni pada ketahanannya terhadap benturan/goresan.

Diketahui, emas putih lebih keras ketimbang emas kuning yang lunak dan gampang penyok akibat benturan/goresan.

Adapun ketahanan emas dipengaruhi oleh kadar emas di dalamnya. Berdasarkan faktor tersebut, emas putih punya kadar emas yang lebih rendah ketimbang emas kuning.

Pasalnya, semakin tinggi kadar emas, ketahanannya pun semakin rendah sebab sifat emas murni yang lunak.

Perlu diketahui juga, kadar emas bagi perhiasan yang ideal, yaitu sekitar 75% dari keseluruhan komposisinya.

4. Harga

Berikutnya, emas putih dengan emas kuning juga berbeda jika dilihat dari sisi harga. Adapun perbedaan harga di antara kedua jenis emas ini dipengaruhi oleh komposisinya.

Dalam hal ini, harga emas putih yang dilapisi rhodium akan lebih mahal ketimbang emas kuning yang memiliki campuran tembaga maupun seng.

5. Perawatan

Selanjutnya, emas putih dengan emas kuning juga berbeda dari segi perawatannya. Hal itu terjadi karena kedua jenis emas ini punya karakter yang berbeda sehingga perlu penanganan khusus.

Dari segi ketahanan, emas kuning perlu perawatan dan pemantauan yang lebih sebab gampang tergores.

Karena itu, kamu yang sedang menabung emas kuning di rumah sebaiknya menyimpan emas ini di brankas maupun ruangan tersendiri.

Di samping itu, poles juga emas tersebut secara berkala supaya emas kuning itu tetap tampak berkilau dan terawat.

Sementara itu, emas putih tidak butuh perawatan khusus seperti halnya pada emas kuning sebab kilaunya memang lebih tahan lama.

Namun, kilau emas putih ini akan bergantung pada frekuensi pemakaiannya. Karena itu, sebaiknya terus lakukan perawatan secara berkala supaya emas putih tetap berkilau.

6. Popularitas

Pada dasarnya, emas putih lebih populer untuk acara pernikahan modern, sementara emas kuning akan lebih cocok dengan acara klasik.

Namun, saat ini pemilihan emas putih atau emas kuning juga dipengaruhi oleh selera pribadi serta tren pasar.

7. Risiko Alergi

Perbedaan lainnya dari emas putih dengan emas kuning yang perlu diketahui adalah dari sisi reaksi alergi seseorang.

Adapun emas putih yang mengandung nikel berisiko mengakibatkan alergi untuk individu dengan kulit sensitif.

Di lain sisi, emas kuning biasanya akan lebih aman dan tidak menimbulkan risiko alergi bagi kulit sensitif atau yang punya reaksi alergi terhadap logam tertentu.

8. Nilai Estetika

Berikutnya, perbedaan antara emas putih dengan emas kuning yang tidak kalah mencolok adalah dari sisi nilai estetikanya. 

Jika emas putih punya cold tone (dingin) maka emas kuning condong ke warm tone (hangat).

Adapun warna emas putih yang dingin ini cocok dengan berlian, topaz, serta safir dengan nuansa serupa. 

Di lain sisi, emas kuning yang hangat tampak serasi dengan ruby dan kuningan yang punya warm tone.

9. Tren

Ditilik dari segi tren, emas putih serta emas kuning punya pasar yang berlainan. Dalam hal ini, generasi muda lebih memilih emas putih, sementara emas kuning lebih sering diasosiasikan dengan orang tua.

Meski demikian, tren tersebut bisa saja berubah sesuai dengan preferensi dan kebutuhan masing-masing orang di setiap masa.

Faktor yang Mempengaruhi Harga Emas Putih dan Emas Kuning

Harga emas kuning dan putih akan dipengaruhi oleh banyak faktor, di antaranya sebagai berikut:

  1. Kadar emas yang terkandung dalam perhiasan yang diukur dalam karat menjadi penentu utama harga. Kian tinggi kadar emas, kian mahal harganya
  2. Biaya tambahan bagi pelapisan rhodium pada emas putih bisa membuat harga emas ini menjadi sedikit lebih mahal ketimbang emas kuning
  3. Harga pun dipengaruhi oleh kerumitan desain dan merek yang membuat perhiasan itu
  4. Fluktuasi harga pasar emas secara global pun akan berpengaruh terhadap harga emas putih dan kuning

Cara Memilih Emas Putih dan Emas Kuning

Ketika memilih emas putih atau emas kuning, sebaiknya pertimbangkan gaya hidup, anggaran, jenis perhiasan yang diinginkan, dan preferensi pribadi kamu. 

Pertimbangkan apakah kamu lebih suka tampilan modern atau tradisional. Di samping itu, pastikan apakah kamu punya anggaran khusus untuk perhiasan ini.

Pada dasarnya, baik emas putih maupun emas kuning punya keindahan dan nilai masing-masing. 

Karena itu, pilihan antara keduanya kerap kali kembali kepada preferensi pribadi dan apa yang dicari dari sebuah perhiasan. 

Terlepas dari pilihanmu, pastikan bahwa emas tersebut menjadi sesuatu yang disenangi dalam jangka waktu yang lama.

Emas Putih dan Emas Kuning Lebih Mahal yang Mana?

Perlu diketahui bahwa emas putih dan kuning memiliki harga yang sama. Pasalnya, faktor harga utamanya terletak pada kandungan emasnya, yang diukur dalam karat.

Baik itu emas berwarna putih maupun kuning, keduanya sebetulnya akan dihargai sama. Contoh, dari segi karat, emas putih 14K dan emas kuning 14K itu akan punya kandungan persentase emas yang sama.

Karena itu, tidak ada perbedaan nilai harga antara emas putih dengan emas kuning selagi memiliki ciri berat karat yang sama. 

Meski demikian, di beberapa kasus, pelapisan rhodium atau rhodium tambahan pun dapat menaikkan harga emas putih.

Pada umumnya, persentase emas yang lebih tinggi dalam paduan akan menghasilkan harga yang lebih mahal. 

Di samping itu, harga perhiasan emas pun bergantung pada faktor kemurnian emas, desain, dan pengerjaannya.

Demikianlah ulasan lengkap seputar perbedaan emas putih dan emas kuning yang penting untuk diketahui.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index