duniafinansial.com — Sering mendengar istilah “muka dua”? Pada dasarnya, istilah muka dua artinya orang yang tidak jujur dalam bersikap dan berperilaku sehari-hari.
Adapun orang yang memiliki karakter atau sifat demikian biasanya akan memperlihatkan dua sisi yang berbeda dalam kesehariannya, bergantung pada situasi atau siapa yang sedang dihadapi.
Dalam istilah lain, orang-orang dengan perangai seperti ini lazim disebut “munafik” atau “hipokrit”. Bahkan, jenis orang seperti ini sebaiknya segera dihindari supaya tidak membawa pengaruh yang buruk.
Lantas, apa saja ciri-ciri dari orang yang tergolong hipokrit alias suka berpura-pura? Untuk mengetahuinya, simak pembahasan selengkapnya berikut ini.
Muka Dua Artinya Apa?
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), bermuka dua artinya “tidak jujur; munafik”. Masih dari KBBI, muka dua artinya “tidak satu pendiriannya; bercabang pendirian.”
Dari pengertian di atas, jelas bahwa istilah ini bisa dipakai untuk menunjukkan seseorang yang punya 2 kepribadian berlainan.
Biasanya, mereka yang suka berpura-pura ini akan memperlihatkan wajah manis, polos, dan jujur di hadapan teman, keluarga, serta rekan kerja.
Namun, di belakang layar, mereka bisa saja melakukan hal-hal yang tidak pantas sehingga menimbulkan kecurigaan, kekecewaan, bahkan hilangnya kehilangan kepercayaan kepadanya.
Ciri-ciri Orang Bermuka Dua
Seperti dikutip dari Verywell Mind, setidaknya ada 8 ciri-ciri yang menunjukkan seseorang bermuka dua. Hal itu pun tentunya wajib untuk diwaspadai. Berikut ini beberapa ciri-cirinya.
1. Tidak Konsisten
Ciri-ciri orang bermuka dua yang pertama adalah ia tidak konsisten. Hal itu terkait dengan perilaku yang tidak bisa diandalkan atau tidak konsisten dalam hubungan sosial.
Biasanya, orang semacam ini hanya hadir saat mereka memerlukan sesuatu dari seseorang lainnya. Sebaliknya, mereka pun akan menghilang saat seseorang tadi memerlukan bantuannya.
2. Perlakuan tidak Seimbang
Dalam hal ini, perlakuan yang tidak seimbang ini mengacu pada ketidakadilan/ketidaksetaraan dalam sebuah hubungan/interaksi.
Ambil contoh, saat kamu Anda berinteraksi dengan orang jenis ini, percakapan/perhatian hanya akan berpusat pada mereka, baik itu soal kehidupan maupun pendapat.
3. Pengkhianatan
Pada dasarnya, pengkhianatan berarti tindakan tidak setia/melanggar kepercayaan yang sudah diberikan.
Pengkhianatan dalam hal ini mengacu pada perilaku seseorang yang tidak mempertahankan loyalitasnya kepada seseorang lainnya dalam hubungan maupun interaksi.
Contohnya adalah orang yang hipokrit ini akan membagikan rahasia/informasi pribadi yang dipercayakan kepadanya tanpa seizin orang tersebut.
4. Tidak Memperlakukan dengan Hormat
Ciri berikutnya adalah orang munafik biasanya tidak memperlakukan orang lain dengan hormat.
Bentuknya bisa saja dengan mengabaikan, meremehkan, mengejek, bahkan merendahkan seseorang di hadapan orang lain.
5. Berkomentar Buruk
Biasanya pula, orang hipokrit akan sering berkomentar buruk terhadap seseorang tanpa menilai perasaan orang tersebut.
Sebagai contoh, ia bisa saja berkomentar bahwa penampilan atau pakaian kamu saat ini sangat buruk.
Lantas, ia pun mencoba mengatasi hal itu dengan berdalih bahwa ia hanya ingin membantu kamu supaya tidak malu di depan orang banyak.
Padahal, komentarnya tadi hanya akan membuat rasa sakit/kerentanan emosional pada seseorang yang dikomentari.
6. Iri atas Pencapaian Orang Lain dan Berusaha Bersaing
Seperti diketahui, rasa iri merupakan perasaan tidak nyaman/ketidakpuasan yang lahir saat seseorang merasa terancam/cemburu atas kesuksesan, prestasi, atau kebahagiaan orang lain.
Bukannya merayakan/mendukung pencapaian kamu, orang munafik biasanya justru mencoba untuk meremehkan/mengecilkan arti dari pencapaian kamu.
Mereka bahkan berusaha untuk bersaing denganmu/mengalihkan perhatian dari kamu supaya tidak mendapatkan pujian/pengakuan yang pantas.
7. Terus-menerus Melanggar Batas
Orang dengan watak seperti ini biasanya juga akan terus-menerus melanggar batas, dengan cara tidak menghormati atau mengabaikan batasan yang ditetapkan oleh orang lain.
Misalnya, jenis orang hipokrit akan seenaknya untuk masuk ke ruang pribadi seseorang tanpa izin orang tersebut.
8. Tidak Menepati Janji
Ciri berikut ini mengacu pada watak seseorang yang tidak bisa diandalkan/konsisten untuk menepati janji/komitmen yang dibuat.
Biasanya, orang jenis ini dengan santainya tidak memenuhi janji-janji yang sudah dibuat kepada orang lain.
Kata-kata Sindiran untuk Orang Bermuka Dua
Berikut ini adalah beberapa rekomendasi kata-kata sindiran bagi orang bermuka dua yang perlu diketahui.
- "Jika saya punya dua muka maka apakah saya akan memakai yang ini?" - Abraham Lincoln
- "Jika kamu akan menjadi punya dua muka maka setidaknya buat salah satu dari mereka cantik." - Marilyn Monroe
- "Masukkan kredomu ke perbuatanmu. Juga tidak berbicara dengan lidah ganda." - Ralph Waldo Emerson
- "Beberapa gadis pasti kelelahan merias dua wajah setiap pagi." - Sarah Moores
- "Saya sangat benci orang yang punya dua muka, sulit untuk memutuskan wajah mana yang akan ditampar lebih dulu." - Yong Junhyung
- "Saat aku melihatmu, aku berpikir“ Aku ingin tahu wajah mana yang dia lihat saat dia melihat ke cermin." - C. JoyBell C
- "Orang yang punya dua muka biasanya lupa topeng mana yang mereka kenakan pada suatu saat dalam hidup mereka." - Anthony T. Hincks
- "Jangan tertipu oleh topeng mereka. Orang palsu akhirnya menunjukkan warna aslinya. Tunggu saja sampai topeng mereka perlu dibersihkan."
- "Selalu tidur dengan satu mata terbuka. Jangan pernah menerima begitu saja. Teman baikmu mungkin saja musuhmu." - Sara Shepherd
- "Saya harap kamu tidak menjalani kehidupan ganda, berpura-pura menjadi jahat dan baik sepanjang waktu. Itu akan menjadi kemunafikan." - Oscar Wilde
- "Orang-orang akan menikammu dari belakang dan kemudian bertanya mengapa kamu berdarah."
- "Terkadang bukan orang yang berubah, melainkan topeng yang jatuh…"
- "Saya lebih suka berurusan dengan orang yang bermuka tebal daripada membuang waktu dengan orang punya dua muka."
- "Aku benci orang yang punya dua muka. Jika kamu tidak menyukaiku, maka berhentilah berpura-pura menyukaiku."
- "Saya lebih suka memiliki musuh yang mengakui bahwa mereka membenci saya, daripada seorang teman yang diam-diam menjatuhkan saya."
- "Jangan pernah mempercayai seseorang dengan mudah. Kamu tidak akan pernah tahu bahwa mereka mungkin punya dua muka dengan cepat."
- "Setiap orang memiliki dua wajah, tetapi seringkali kita hanya melihat satu sisi dari mereka. Jadi, jangan pernah menilai siapa pun dari penampilan mereka."
- "Orang dengan dua muka mengatakan hal-hal baik tentangmu di hadapanmu, lalu menceritakan hal-hal buruk tentangmu kepada orang lain saat kamu tidak ada."
- "Cobalah untuk tidak stres pada orang-orang curang yang mengkhianatimu. Saya tahu ini menyakitkan, tetapi kenyataannya mereka selalu busuk. Mereka tidak akan pernah berubah, dan kamu sebenarnya jauh lebih baik sekarang karena setidaknya, kamu tahu siapa mereka sebenarnya."
- "Lihat dua kali pada orang yang punya dua muka." - Chief Joseph
- "Warna asli setiap orang pada akhirnya akan terlihat."
- "Mengapa setiap orang harus punya dua muka?"
- "Yang penting adalah siapa yang tetap nyata di belakangmu."
- "Kamu seperti koin, punya dua muka dan tidak berharga."
- "Jangan tersandung kata-katamu sendiri dan jatuh ke dalam kemunafikan."
- "Saat kamu menusuk punggungku, kamu juga dapat mencium punggungku."
- "Saya pikir saya butuh kacamata. Di mana-mana saya melihat orang punya dua muka."
- "Punya dua muka; Ini adalah tren terbaru, dan semua orang tampaknya bergaya."
- "Ingat, ada dua sisi dalam setiap cerita. Mirip seperti wajahmu!"
- “Orang palsu memiliki citra yang harus dipertahankan. Orang sungguhan, tidak peduli.”
Nah, itulah tadi pembahasan lengkap terkait orang bermuka dua dan ciri-cirinya yang wajib diwaspadai.