duniafinansial.com — Jobdesk kasir adalah hal penting yang perlu diketahui dalam dunia kerja, utamanya bagi mereka yang ingin bekerja di bidang yang satu ini.
Kasir (cashier) atau juru uang merupakan sebuah pekerjaan yang memerlukan keahlian mengingat banyaknya tugas dan tanggung jawab peran yang disandangnya.
Tanggung jawab seorang juru uang pada dasarnya adalah menerima pembayaran dari pelanggan dalam sebuah transaksi, baik berupa uang tunai, kartu kredit/debit, maupun bentuk pembayaran elektronik lainnya.
Apa Itu Kasir?
Seperti disinggung di atas, kasir adalah sebuah pekerjaan atau profesi yang bertanggung jawab untuk melayani pembayaran yang dilakukan oleh konsumen dan pelanggan.
Di samping itu, seorang juru uang pun akan mencatat barang yang dibeli oleh konsumen.
Seorang juru uang diketahui harus punya karakteristik jujur dan dapat diandalkan karena ia berhubungan langsung dengan transaksi pembayaran.
Bukan itu saja, karena selalu berhadapan langsung dengan pembeli, para juru uang pun mesti mempunyai skill atau kemampuan dalam melayani pelanggan dan mengenal produk yang dijual.
Fakta menariknya adalah bahwa profesi yang satu ini merupakan pekerjaan yang fleksibel terkait umur dan waktu kerja.
Dari sisi umur, pekerjaan ini dapat dilakukan oleh mahasiswa dan yang lebih tua, sedangkan dalam hal waktu kerja, juru uang dapat dilakukan secara full-time maupun part-time.
Karena itu, juru uang adalah pilihan populer bagi mereka yang ingin memiliki pekerjaan sampingan.
Tak hanya itu, juru uang pun memiliki kemampuan matematika atau berhitung yang kuat sehingga bisa menjumlah total pembelian dalam jumlah banyak.
Meski demikian, pada era modern saat ini, profesi juru uang telah dimudahkan dengan teknologi berupa mesin kasir dan juga sistem Point Of Sales (POS)
Skill yang Wajib Dimiliki Kasir
Mengingat tugas juru uang yang beragam, ia pun bukan hanya memerlukan soft skill, melainkan juga hard skill. Inilah beberapa skill dan sikap yang wajib dimiliki oleh seorang juru uang:
- Kemampuan berhitung/matematika sederhana
- Pengetahuan produk
- Mampu menggunakan sistem POS
- Sales
- Komunikasi
- Customer service
- Jujur, ramah, dan bisa diandalkan
- Teliti
- Stamina yang tinggi untuk berdiri dalam waktu yang lama
Jobdesk Kasir
Berikut ini adalah beberapa jobdesk dari seorang juru uang yang penting untuk diketahui.
1. Melayani Setiap Proses Transaksi
Jobdesk seorang juru uang yang pertama adalah melayani proses transaksi dengan pelanggan.
Jobdesk utama juru uang ini ada di sektor mana pun, mulai dari restoran, toko ritel, toko kelontong, hingga perusahaan.
Seorang juru uang pun harus mampu menggunakan mesin POS serta melayani proses pembayaran dengan teliti agar tidak salah memasukkan data.
2. Melayani Kebutuhan Pelanggan
Jobdesk lainnya dari juru uang juga terkait dengan customer service. Dalam hal ini, mereka wajib punya kemampuan untuk menjawab pertanyaan dan memenuhi kebutuhan pelanggan ketika berbelanja.
Adakalanya, juru uang pun harus menangani pelanggan yang hendak mengembalikan produk (refund) dan seperti halnya pekerjaan customer service, mereka pun harus mampu menghadapi keluhan dari customer.
3. Membantu Proses Pengemasan Barang Pelanggan
Adapun pada proses transaksi, seorang juru uang bertugas untuk membantu pelanggan memasukkan barang belanjaannya ke dalam kantong belanja maupun kardus.
Ketika scan barcode produk berlangsung, berbicara dengan pelanggan, dan menangani proses pembayaran, juru uang juga masih harus mengemas barang pelanggan.
4. Memeriksa Harga Setiap Produk lewat Data yang Tersedia
Sekalipun sudah ada mesin POS, pada dasarnya seorang juru uang tetap harus mengecek harga setiap produk.
Tujuannya adalah untuk mencegah kerugian dari kedua belah pihak, utamanya saat sedang ada promosi.
5. Memeriksa Data Penjualan
Jobdesk lainnya dari seorang juru uang adalah mencatat dan memeriksa data penjualan.
Proses tersebut akan membantu tim manajemen untuk mengetahui produk yang populer dan lebih menguntungkan untuk dijual.
6. Memeriksa Stok yang Ada di Toko
Jobdesk berikutnya dari seorang juru uang, yakni memeriksa ketersediaan barang di toko secara harian, mingguan, atau bulanan.
Dengan demikian, juru uang pun dapat langsung mengetahui produk dengan stok yang tinggal sedikit dan meminta agar produk itu distok ulang.
7. Membuat Laporan Penjualan
Karena bekerja di bidang keuangan, juru uang pun akan diminta untuk membuat laporan keuangan secara rutin.
Dalam hal ini, tugas juru uang adalah membuat laporan penjualan setiap harinya dalam bentuk buku kas maupun buku bank guna mengetahui perkembangan bisnis.
8. Mencatat Setiap Transaksi
Jika ingin membuat laporan penjualan maka juru uang pun wajib untuk mencatat setiap transaksi dengan cermat untuk mencegah kesalahan, misalnya jumlah uang yang tidak sama dengan catatan transaksi.
Hal itu dapat terjadi apabila juru uang tidak teliti dalam berhitung, lupa mencatat bukti transaksi, maupun tanpa sengaja memberikan uang kembalian berlebih.
9. Memberikan Informasi bagi Kebutuhan Konsumen
Ketika bertransaksi, kerap kali pelanggan akan melontarkan pertanyaan kepada juru uang, misalnya pertanyaan tentang diskon, letak produk di toko, dan seterusnya.
Maka dari itu, tugas seorang juru uang dalam hal ini adalah memberikan informasi tersebut guna memastikan tingginya kepuasan pelanggan.
10. Menjaga Area Checkout Customer
Jobdesk lainnya dari seorang juru uang adalah menjaga areanya. Di samping itu, juru uang juga harus siap berdiri di situ dalam waktu yang lama.
Dalam hal ini, juru uang harus berada di area checkout sekaligus membantu mengarahkan customer ke area juru uang lainnya yang kosong.
11. Memastikan Kebersihan Daerahnya
Ketika berjaga di area checkout, seorang juru uang harus memastikan kebersihan di area itu. Pasalnya, daerah juru uang yang kotor dan berantakan bisa memberikan kesan yang buruk bagi pelanggan.
12. Menyetorkan Uang Hasil Penjualan
Jobdesk juru uang berikutnya, yakni menyetorkan uang dari hasil penjualan kepada atasan. Pada proses tersebut, juru uang tidak boleh lupa untuk memberikan bukti-bukti transaksinya.
13. Menawarkan Produk
Biasanya, juru uang di bidang ritel dan restoran juga punya jobdesk untuk menawarkan produk kepada konsumen ketika transaksi. Penawaran ini dapat berupa produk yang sedang diskon maupun promosi.
14. Menyapa Setiap Konsumen yang Datang dan Pergi
Jobdesk juru uang yang berikut ini memang terdengar sederhana. Meski demikian, fungsinya sangat penting dalam menjaga kepuasan pelanggan.
Pasalnya, interaksi kecil berupa sapaan hangat, senyuman, dan menanyakan pelanggan apakah ada produk lainnya yang ingin dibeli, menjadi hal yang dapat membekas bagi pelanggan.
15. Memastikan Mesinnya Berfungsi dengan Baik
Jobdesk juru uang yang terakhir, yakni memastikan bahwa mesin kasir atau mesin POS bisa berfungsi dengan baik. Pasalnya, mesin yang rusak tentunya akan mengganggu proses transaksi dengan pelanggan.
Gaji Kasir
Adapun kisaran gaji seorang juru uang di Indonesia saat ini adalah sekitar Rp2.000.000 hingga Rp4.000.000 per bulan.
Angka tersebut sama seperti pekerjaan lainnya, yakni ditentukan oleh wilayah/lokasi kerja dan perusahaannya.
Nah, itulah tadi pembahasan lengkap seputar jobdesk kasir yang penting untuk diketahui.